Tuesday, January 6, 2015

Perenungan Awal tahun

Setahun sudah berlalu, memasuki lembaran baru di tahun yang baru apakah yang berubah? Semua nampak sama, kesibukkan yang sama, situasi dan kondisi yang kurang lebih sama apakah harus kita lalui dengan sama pula! Sementara itu banyak orang mengatakan masa lalu adalah guru bagi hari ini berarti hari ini harus lebih baik dari hari yang lalu dan itu berarti harus ada perubahan dalam hidup ini. Pertanyaannya apakah kita sudah membuat satu resolusi memasuki tahun yang baru. Secara pribadi saya bersyukur mengakhiri tahun 2014 dengan membawa remaja retret ke SAAT Malang dan disini secara pribadi merenungi hidup ini. Apa yang kucari dalam hidup ini? Gelar demi gelar terus diupayakan untuk apakah ini? Adakah berguna bagi masyarakat luas atau hanyalah untuk memuaskan nafsu belajar dan peraihan gelar! Teringat jemaat mengatakan terlalu banyak orang pandai zaman ini namun sedikit sekali orang yang cinta Tuhan. Pernyataan ini begitu mengusik dan selalu terngiang dalam telinga ini dan secara perlahan menjadi pertanyaan pribadi apakah aku mengejar status sebagai orang pandai ataukah aku dikenal sebagai orang yang cinta Tuhan. Hal ini menyentak kesadaran ku untuk mulai berpikir alangkah baiknya jika mencari sesuatu yang dapat meningkatkan spiritual kita agar semakin mencintai Tuhan dan nyata dalam hidup ini dan berguna bagi orang sekitar. Memasuki tahun yang baru Tuhan menggerakkanku untuk berbagian dalam pertemuan Alumni yang diisi dengan ceramah bagaimana mengadakan perubahan dari gereja pada dunia real kita hidup dan semakin memantabkan diri untuk belajar formasi spiritualitas agar semakin melayani dengan rendah hati dan mencintai Tuhan dan sesama lebih lagi. Tuhan kuatkanlah dan berilah kesempatan padaku untuk terus bertumbuh dalam Tuhan semakin dalam lagi. Musafir Girang